Program ICARE di Kabupaten Pasuruan

PASURUAN, Pj. Bupati Pasuruan (Nurkholis) gelar audensi ICARE (salah satu program kementrian pertanian) bekerja sama dengan Bank Dunia sebagai tindak lanjut program ICARE, pada tanggal 8-9 desembar 2022, 'bimbingan teknis agribisnis petani mangga dan jagung, ' serta penyuluh lapang di kampung mangga, desa oro oro ombo kulon, kecamatan rembang, kabupaten pasuruan. (28/09) 

Mendukung pengelolaan kawasan, rantai nilai komoditas peternakan secara berkelanjutan dan inklusif di 9 lokasi terpilih. Fokusnya pada komoditas yang bernilai tinggi untuk mengantisipasi jumlah impor yang terus meningkat, serta meningkatkan nilai tambah sektor pertanian dan mendorong ekspor, 'mangga dan jagung'

Baca juga: Peringati Sumpah Pemuda, Mentan Syahrul Yasin Limpo Dorong Pemuda Kreatif dan Inovatif

Selain Pj. Bupati, Hadir diantaranya, Sekretaris Daerah, 'Yudha Triwidya Sasongko', Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, 'Lilik Widji Asri', Practice Manager World Bank, 'Pavoo Eliste', Project Leader for ICARE, 'Myriam Choudron dan Vikas Choudary', Coordinator for ICARE, 'Triyanto Fitriyardi', Manager ICARE dan Hadis Jayanti, Tim ICARE dari Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Jawa Timur. (Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Digdo Sutjahyo.

Gelar acara di Gedung Pringgtan, Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti, hari kamis (26/09) 

Baca juga: Rachmat Gobel Ingin Buka Peluang Kerja Sama Pertanian Indonesia dengan Hokota

Pemerintah Kabupaten Pasuruan, terimah kasih kepada Bank Dunia dan Tim ICARE, yang mengalokasikan program ICARE di Kabupaten Pasuruan, semoga petani lebih bersemangat dalam meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan, khususnya petani mangga dan jagung dalam beragribisnis, tutur Pj. Bupati